Sahabat.com - Toyota Motor Corp., pada Senin (27/2/2023) mengungkapkan peningkatan produksi kendaraan secara global sebesar 9 persen pada Januari.
Kondisi ini menandai peningkatan pertama dalam tiga bulan terakhir tetapi masih jauh dari rencana semula karena kekurangan pasokan suku cadang imbas dari pandemi Covid-19.
Toyota, produsen mobil terbesar di dunia berdasarkan volume, mengatakan memproduksi 689.090 kendaraan secara global pada Januari, atau meningkat 8,8 persen dari bulan yang sama tahun lalu.
Angka itu hanya kurang tipis dari target produksi sebesar 700 ribu kendaraan. Kendati demikian, angka tersebut belum termasuk produksi dari unit Daihatsu Motor Co., dan Hino Motors Ltd.
"Produksi dalam negeri naik tajam, meningkat 30 persen menjadi 211.572 kendaraan," terang perusahaan.
Perusahaan juga menyampaikan jumlah produksi tahun lalu sangat terpukul oleh kekurangan chip semikonduktor dan penguncian terkait Covid-19.
"Penjualan global turun 5,6 persen menjadi 709.870 kendaraan, mencerminkan dampak lanjutan dari kekurangan chip semikonduktor," jelas perusahaan.
0 Komentar
Resmi Diluncurkan, Segini Wuling Cloud EV Dibanderol
BMW Sebut Penggunaan Transmisi Manual Berakhir, Termasuk Model M
PT TAM Gelar Recall, Pemilik Mobil Ini Diimbau Segera Lakukan Pemeriksaan di Bengkel Resmi
Industri Mobil China Catat Pertumbuhan Selama 2023
Hyundai Garap Pikap Listrik Ioniq, Calon Pesaing Tesla Cybertruck
Hyundai Siap Lampaui Penjualan Global 100 Juta Kendaraan
Toyota Siap Umumkan Manajemen Baru Daihatsu Global
Leave a comment