Penjualan Mobil Impor di Korea Selatan Turun Gegara Pasokan Kurang

05 Juni 2023 02:44
Penulis: Adiantoro, otomotif
BMW Korea memperlihatkan model seri 5 terbaru dari pabrikan mobil Jerman itu, yang akan diluncurkan di Korea Selatan pada Oktober 2023. (Yonhap)

Sahabat.com - Penjualan mobil impor di Korea Selatan (Korsel) turun 9,2 persen pada Mei 2023 dibandingkan tahun sebelumnya.

Asosiasi Importir & Distributor Mobil Korea (KAIDA) mengungkapkan, penurunan itu disebabkan karena kurangnya pasokan di beberapa merek.

"Jumlah kendaraan asing yang baru terdaftar di Korea Selatan turun menjadi 21.339 unit pada bulan lalu dibanding 23.512 unit pada 2022," kata KAIDA dalam pernyataannya, seperti dilansir Yonhap, Senin (6/5/2023). 

Pernyataan itu mengungkapkan, model terlaris bulan lalu yakni sedan BMW 520, Lexus ES300h, dan Mercedes-Benz E 350 4MATIC.

Pada Mei, tiga merek mobil Jerman yakni Volkswagen Group Korea, BMW Group Korea dan Mercedes-Benz Korea terjual 15.097 unit, atau turun 14 persen dari 17.539 unit pada tahun sebelumnya.

Mobil Jerman menyumbang 71 persen dari mobil impor yang dijual di negara dengan ekonomi terbesar keempat di Asia itu pada bulan lalu, atau turun dari 75 persen dibandingkan tahun sebelumnya.

Sementara tiga produen mobil Jepang yakni Honda Motor Co., Toyota Motor Corp., dan merek independennya, Lexus terjual 1.709 unit pada bulan lalu, atau melonjak 50 persen dari 1.136 unit pada tahun sebelumnya.

"Merek mobil impor menyumbang 16,24 persen pasar kendaraan penumpang Korea pada April, turun dari 18,71 persen tahun lalu. Pangsa pasar mereka untuk Mei belum dirilis," jelas KAIDA.

0 Komentar

Berita Terkait

Leave a comment