Sahabat.com - Tesla dikabarkan menunda produksi untuk truk listrik canggih mereka, yakni Cybertruck hingga 2024.
Hal itu dikatakan CEO Tesla Elon Musk pada panggilan pendapatan kuartal keempat (Q4). Diketahui, truk listrik ini pertama kali diperkenalkan pada November 2019. Cybertruck memang revolusioner. Selain desainnya yang unik, kendaraan satu ini juga dibekali berbagai fitur canggih.
Hingga kini, calon pelanggan telah memesan lebih dari 1,5 juta Cybertruck, namun kendaraan tersebut satu pun belum sampai ke pelanggan. Ketika Musk ditanya apakah kendaraan yang akan datang akan memenuhi tujuan manufaktur yang ditetapkan pada kuartal kedua tahun lalu untuk bisa diproduksi pada pertengahan tahun 2023.
Musk mengatakan truk tidak akan masuk ke produksi massal hingga tahun berikutnya. "Saya selalu berusaha meminimalkan awal produksi. Ini meningkat secara eksponensial, tetapi sangat lambat pada awalnya," ujar Musk, seperti dikutip dari Gizmochina, Jumat (27/1/2023).
Ini merupakan kabar terbaru terkait penundaan produksi Cybertruck. Praproduksi awalnya direncanakan akan dimulai pada akhir 2021, namun epidemi Covid-19 menyebabkan hal tersebut berubah.
Kemudian, diproyeksikan Cybertruck akan mulai diproduksi pada 2023. Tetapi, tampaknya Tesla sedang bersiap memproduksi massal Cybertruck karena perusahaan mengungkapkan jika mereka telah mulai memasang peralatan produksi yang diperlukan untuk perakitan kendaraan, termasuk pengecoran yang akan menghasilkan bodi truk elektrik tersebut.
0 Komentar
Hyundai Kona Electric 2024 Dibekali Baterai Lebih Besar
Permintaan Kuat, Penjualan Kendaraan Baru di AS Diperkirakan Meningkat pada November
Bukan untuk Transportasi, Subaru Indonesia ungkap Karakter Konsumennya
"Crosstrek" jadi Mobil Subaru Paling Laris di Indonesia
Subaru Resmikan Dealer Baru untuk Topang Tiga Wilayah Jakarta
Leave a comment