BYD China Puncaki Penjualan Kendaraan Listrik, Lampaui Tesla untuk Pertama Kalinya

14 Februari 2023 03:02
Penulis: Adiantoro, otomotif
Ilustrasi. Kendaraan listrik. (123rf)

Sahabat.com - Jumlah kendaraan listrik terdaftar melampaui 10 juta pada 2022, karena industri kendaraan listrik melanjutkan tren peningkatan dengan pertumbuhan pasar China yang kuat.

Menurut pelacak industri SNE Research, seperti dikutip dari The Korea Herald, Selasa (14/2/2023), pendaftaran kendaraan listrik (electric vehicle/EV) global meningkat 61,3 persen pada 2022 mencapai 10,83 juta.

Laporan itu mengatakan, BYD, produsen mobil listrik asal China, tumbuh sebesar 205 persen dalam satu tahun menjadi 17,3 persen dari pasar kendaraan listrik global sekaligus menjadi penjual kendaraan listrik terbesar di dunia, karena brand tersebut mencatat 1,87 juta kendaraan listrik yang terdaftar.

Kendati Tesla yang memegang posisi teratas pada 2021, menunjukkan pertumbuhan 40 persen dalam satu tahun, namun produsen mobil listrik asal Amerika Serikat (AS) itu merosot ke posisi kedua dengan pangsa pasar 12,1 persen tahun lalu.

Sementara produsen mobil listrik China lainnya, Geely, menjadi satu-satunya yang masuk sepuluh besar dengan membukukan tingkat pertumbuhan tiga digit bersama dengan BYD. 

Menurut laporan tersebut, penjualan kendaraan listrik di China melonjak 97,1 persen dalam satu tahun menjadi 6,56 juta unit, sedangkan pasar mobil listrik di AS dan Eropa masing-masing tumbuh sebesar 49,8 persen dan 11,2 persen dalam satu tahun.

Sedangkan Hyundai Motor dan Kia tumbuh 41 persen dalam satu tahun, tetapi pangsa pasar keseluruhan pembuat mobil asal Korea Selatan(Korsel) itu turun menjadi 4,7 persen dari tahun sebelumnya 5,4 persen. Hyundai Motor Group jatuh ke posisi keenam dalam daftar di belakang Geely.

Sementara itu, penjualan kumulatif kendaraan listrik Hyundai Motor Group di AS mencapai 100.000 unit pada Januari, menurut sumber industri. Produsen mobil asal Korsel itu mencapai tonggak sejarah sekitar delapan tahun setelah menjual kendaraan pertamanya di AS, yakni Kia Soul EV pada 2014.

Penjualan kendaraan listrik Hyundai mulai menunjukkan pertumbuhan yang nyata karena kendaraan sport kecil pabrikan mobil, seperti Hyundai Kona Electric dan Kia Niro EV, memasuki pasar AS pada 2019. 

Jumlah penjualan kendaraan listrik Hyundai di AS mencatat hampir 20.000 pada 2021. Setelah produsen mobil itu tercatat sebagai pemenang berbagai penghargaan untuk mobil listrik buatannya, seperti Hyundai Ioniq 5, Kia EV6 dan Genesis GV60, yang dirilis di AS tahun lalu, angka tahunan perusahaan melonjak menjadi 58.028 unit pada 2022.

Menurut InsideEVs, Hyundai Motor Group menempati peringkat ketiga di pasar kendaraan listrik di AS dengan pangsa pasar 7,1 persen, mengikuti Tesla dan Ford.  Produsen mobil telah menetapkan tujuan untuk menjual lebih dari 130.000 kendaraan listrik di AS tahun ini dengan model-model baru, seperti Hyundai Ioniq 6, Kia EV9 dan Genesis GV70, yang akan dirilis pada tahun ini.

0 Komentar

Berita Terkait

Leave a comment